Knalpot Mobil Keropos? Ini Penyebabnya

Sebagai pemilik, Anda mungkin pernah bertanya kepada mekanik, apa yang membuat knalpot mobil keropos? Pasalnya, saluran pembuangan rentan sekali rusak sehingga mengurangi performa kendaraan dan kualitas suara. 

Selain itu, mobil dengan knalpot yang keropos akan terlihat kurang menarik. Lantas, apa saja yang bisa menyebabkan knalpot mobil menjadi keropos? Berikut informasinya!

Faktor Apa yang Membuat Knalpot Mobil Keropos?

Selain terlihat kurang estetik, mobil dengan knalpot yang keropos akan menghasilkan suara yang kurang enak didengar. 

Apabila dibiarkan, bisa membuat knalpot berlubang sehingga sisa hasil pembakaran tidak bisa keluar secara sempurna. Setidaknya ada 7 faktor yang membuat knalpot mobil menjadi keropos, antara lain:    

• Usia Knalpot

Penyebab pertama adalah faktor usia pemakaian yang telah mencapai batasnya. Sebab, seiring berjalannya waktu, usia, dan frekuensi penggunaannya akan memengaruhi kondisi knalpot sehingga rentan keropos. 

Material knalpot yang telah lama digunakan akan semakin melemah dan rawan rusak. Ini bisa disebabkan karena sering terpapar suhu tinggi dari mesin atau efek dari kondisi jalan yang rusak, kasar, dan tidak rata. 

• Material Knalpot

Penyebab kedua bisa berasal dari material bahan knalpot itu sendiri. Logam dengan kualitas rendah jika digunakan sebagai bahan pembuatan knalpot belum tentu tahan terhadap suhu dan tekanan sehingga rentan terhadap korosi. 

Dengan kata lain, usia dan kinerja dari knalpot mobil bergantung pada pemilihan materialnya. 

• Kondensasi Air  

Air memang menjadi salah satu musuh terbesar knalpot. Apalagi posisi knalpot yang terletak di bawah mobil membuatnya sangat rentan akan paparan air yang menggenang atau cipratan lumpur. 

Saat mobil yang dalam kondisi dingin dinyalakan, air akan dapat terkondensasi di dalam knalpot. Apabila mobil tersebut hanya digunakan sebentar, kondisi ini membuat mesin tidak akan mampu menguapkan kondensasi air tersebut. 

Sebab, mesin tidak cukup panas untuk melakukan proses penguapannya sehingga air pun akan menetap dan berdampak pada terjadinya korosi dari dalam.   

• Kotoran dan Endapan 

Apa ada penyebab selain ketiga hal tersebut yang membuat knalpot mobil keropos? Ada, salah satunya adalah dari kotoran dan endapan yang dihasilkan knalpot. 

Sisa pembakaran yang meninggalkan endapan jika dibiarkan menumpuk bisa menimbulkan korosi. Selain itu, kotoran dan endapan tersebut akan menyumbat sistem eksos. 

Pixabay

Jika ini terjadi, maka berdampak pada bertambahnya tekanan pada knalpot yang akan membuat logam panas sehingga pengeroposan akan terjadi lebih cepat.  

• Pemilihan Bahan Bakar

Faktor berikutnya yang membuat knalpot mobil mudah keropos adalah kesalahan dalam memilih bahan bakar. 

Sebab, bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi mobil Anda akan menyisakan residu pada sistem eksos. Dalam jangka panjang, residu ini akan merusak dinding logam bagian dalam knalpot. 

• Kondisi Lingkungan

Knalpot mobil juga bisa keropos karena kondisi lingkungan yang kurang mendukung, baik itu lokasi parkir hingga kawasan tempat Anda berkendara. 

Jalanan yang kadar polusinya tinggi, terlalu banyak debu, atau area yang tingkat kelembaban udaranya tinggi bisa membuat knalpot mudah berkarat. 

Sebab, zat kimia yang berasal dari garam dan polusi udara saat musim dingin atau daerah bersalju dapat menempel di permukaan knalpot. Kondisi ini bisa memicu reaksi oksidasi yang pada akhirnya menyebabkan knalpot mudah keropos. 

Begitu pula pada daerah pesisir dengan kondisi lingkungan lembab jika berhadapan dengan udara asin mampu meningkatkan potensi terjadinya korosi hingga keropos pada knalpot. 

• Suhu Ekstrim

Penyebab terakhir adalah adanya suhu yang terlalu ekstrim (panas maupun dingin) akan membuat logam “mengembang” atau “menyusut”. 

Jika berlangsung dalam jangka panjang, maka perubahan suhu yang ekstrim tersebut akan membuat material knalpot retak sehingga terjadi keropos. 

Sudah paham apa saja yang membuat knalpot mobil keropos? Sebagai langkah antisipasi terhadap semua faktor tersebut, Anda bisa melakukan inspeksi visual terhadap knalpot. Apabila terlihat ada retakan atau lubang, sebaiknya segera bawa ke bengkel Suzuki terdekat.