Terungkap, Ini Penyebab Blower AC Mobil Mati dan Solusinya

Kenali Dulu Fungsi Blower AC Mobil
Setiap varian mobil terkini, sudah pasti dilengkapi dengan AC untuk menjadi pendingin di dalamnya. Jika AC bekerja maksimal, penumpang dan pengemudi pun akan nyaman selama melakukan perjalanan. Sebaliknya, jika kinerja blower AC mobil tidak maksimal, hawa panas yang akan diperoleh dan penumpang menjadi tidak nyaman.
Blower pada AC mobil berfungsi untuk menyerap udara yang berada di area sekitar blower. Udara tersebut akan diembuskan kembali ke bagian kabin melewati evaporator dan sirip-sirip. Udara yang masuk ke dalam mobil sudah terfilter dan hanya hawa dingin atau sejuk yang dirasakan oleh penumpang. Sedangkan udara panas akan dilarikan ke freon yang mempunyai suhu rendah.
Tanda-tanda Penyebab Blower AC Mobil Mati dan Solusinya
Masalah #1: Tidak Ada Udara Dingin dari AC
Paling sering masalah ini disebabkan oleh kebocoran refrigeran. Komponen AC Anda sangat bergantung pada refrigerant untuk mendinginkan kendaraan. Tanpa refrigeran yang cukup, komponen AC lainnya tidak akan dapat berfungsi.
Kebocoran dapat terjadi kapan saja tetapi paling sering disebabkan oleh lubang pada sambungan, selang, kompresor, kondensor, atau evaporator yang pecah. Tidak seperti kebocoran oli, sayangnya kebocoran refrigerant sulit dikenali. Ini karena refrigerant dimaksudkan untuk menguap saat terpapar ke lingkungan.