Perbedaan Transmisi Otomatis dan Manual yang Harus Anda Ketahui

Agar mobil yang dikendarai bisa bergerak dibutuhkan alat yang bernama transmisi atau gearbox. Dengan alat yang satu ini kendaraan Anda bisa berpindah tempat dengan tingkat kecepatan yang berbeda-beda. 

Tipe dan Fungsi 

Secara umum, fungsi dari transmission pada mobil adalah untuk mengubah tenaga putar dan kecepatan mesin pada roda yang digunakan untuk menggerakkan kendaraan. Dalam industri otomotif, gearbox terdiri dari beberapa jenis, yaitu: 

        1. Sliding Mesh

Cara kerja transmission Sliding Mesh ini cukup sederhana yaitu dengan menggerakkan roda gigi (sliding) untuk mengatur percepatan output. Namun prosesnya cukup, itu sebabnya tipe gearbox yang satu ini sudah tidak digunakan lagi. 

        2. Constant Mesh

Cara kerjanya mirip dengan Sliding Mesh namun telah menggunakan persneling tetap atau constant yang memiliki 5 tingkat percepatan. 

        3. Syncron Mesh

Transmission ketiga inilah yang banyak digunakan pada kendaraan manual karena mampu memberikan perpindahan persneling lebih halus dibanding gearbox sebelumnya. 

        4. Automatic Gear Shift

Untuk transmission yang satu ini menggunakan metode automatic gear shifting. Jadi, tingkat percepatan tetap ada namun proses pemindahan giginya berlangsung secara otomatis. 

        5. CVT

Termasuk kategori matic namun menggunakan dua buah gear dengan variabel diameter yang berbeda ukurannya dan dihubungkan dengan sebuah belt. 

Sejarah Singkat antara Manual dan Otomatis

• Manual

Pada tahun 1894 muncul gearbox dengan 3 percepatan di Prancis yang diciptakan oleh Emile Levassor dan Louis-Rene Panhard. Penemuan tersebut terus dikembangkan hingga pada tahun 1928 terciptalah transmisi manual pertama yang dikenalkan oleh Cadillac. 

• Otomatis

Pada tahun 1904 mulai dikembangkan transmisi otomatis di Boston mulai dari 2 percepatan hingga pada tahun 1937 terciptalah semi automatic transmission dengan 4 percepatan yang disebut dengan “Automatic Safety Transmission”. 

Pada tahun 1948 mulailah terbentuk full automatic transmission yang pertama oleh Oldsmobile dan terus berkembang hingga tahun 1990 an seiring dengan perkembangan zaman. 

Perbedaan Manual dan Otomatis

Pada mobil dengan transmisi manual dan otomatis terdapat beberapa perbedaan mulai dari jumlah persneling hingga cara pengoperasiannya. Untuk lebih jelasnya, temukan informasi seputar perbedaan antara gearbox otomatis dengan yang manual di bawah ini. 

• Manual Transmission (M/T)
• 6 percepatan yang terdiri dari 5 gigi maju dan 1 gigi mundur.
• Menggunakan kopling ketika akan mengoper persneling.
• Biaya perawatan lebih murah.
• Cara pengoperasiannya lebih rumit karena butuh kerjasama yang baik antara kaki dan tangan serta harus hafal posisi pedal rem, kopling dan gas.
• Bahan bakar lebih irit.
• Cepat merasa capek terutama saat kondisi jalanan macet.
• Automatic Transmission (A/T)
• 4 percepatan yang terdiri dari P, L, R, 2, D-3, dan N.
• Mengoper persneling menggunakan gearbox.
• Biaya perawatan cukup mahal.
• Cara pengoperasiannya lebih simpel hanya butuh satu kaki.
• Bahan bakar boros.
• Lebih nyaman dan tidak mudah lelah saat digunakan..

Tips Perawatan Mobil A/T

Walaupun biaya perawatan mobil berjenis Automatic Transmission (A/T) ini cukup tinggi, namun Anda bisa mengatasinya dengan beberapa tips berikut ini. 

1. Ganti oli secara teratur.

2. Posisikan tuas transmisi otomatis dengan tepat. 

3. Hindari tancap gas secara mendadak. 

4. Panaskan mobil sebelum digunakan. 

5. Lakukan uji jalan secara teratur dengan memindahkan persneling secara bergantian. 

Apapun jenis kendaraan Anda akan tetap nyaman saat digunakan asalkan sesuai dengan kebutuhan. Jangan lupa, segera bawa ke bengkel resmi Suzuki jika merasa ada masalah pada transmisi agar bisa ditangani secara maksimal. Jadwalkan kunjungan anda melalui websitenya di https://www.suzukimargondadepok.co.id/ & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.