Kenali Penyebab Mobil Limbung & Cara Mengatasinya

icon 28 June 2022
icon Admin

Pernahkah Anda merasakan mobil limbung ketika melewati tikungan di perjalanan? Jika Anda sering mengalaminya maka Anda harus segera mengecek mobil Anda karena kondisi tersebut dapat membahayakan. 

Mobil yang limbung dapat menyebabkan mobil terguling atau kecelakaan. Lalu, apa penyebab mobil mengalami body roll atau limbung? Berikut ulasannya.

Penyebab Mobil Limbung di Perjalanan

Ketika mobil dengan kecepatan tinggi berbelok ke arah kiri maka mobil bisa mengalami body roll atau limbung dan Anda akan merasa seperti terlempar ke arah sebaliknya. Hal tersebut terjadi karena gaya sentrifugal. Kejadian tersebut bisa disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya yaitu

        1. Body Mobil Tinggi

Kendaraan yang memiliki body mobil yang tinggi seperti truk, SUV, MPV maupun minibus lebih beresiko mengalami limbung dibanding mobil yang rendah seperti sedan. Namun tidak menutup kemungkinan body roll juga terjadi pada mobil sedan. 

Semakin tinggi body suatu kendaraan maka gaya dorong yang diterima ketika berbelok akan semakin besar sehingga kemungkinan mobil terguling pun juga semakin besar. 

        2. Masalah pada Suspensi

Semakin tinggi kecepatan mobil ketika Anda berbelok di tikungan, maka semakin besar pula gaya sentrifugal mendorong Anda keluar dari tikungan. Akibatnya mobil Anda bisa berguling. Gaya dorong tersebut sebenarnya dapat diserap oleh suspensi pada mobil.

Namun apabila ternyata gaya yang tercipta dari proses berbelok lebih besar daripada daya serap suspensi maka mobil bisa terguling. Jika mobil mengalami body roll bisa jadi karet bushing suspensi sudah ringan atau aus.

Karet suspensi yang sudah aus atau ringan bisa mendorong gaya dan menjadikan sudut kemudi menjadi tidak stabil sehingga mobil bisa limbung. Untuk mengatasinya Anda bisa rutin mengecek karet suspensi mobil Anda.

Selain itu, komponen shorb absorber yang melemah juga bisa menjadikan mobil sulit untuk meminimalisir gerakan osilasi dan akibatnya timbul getaran yang dapat menyebabkan mobil limbung. 

        3. Kecepatan Mobil Terlalu Tinggi

Gaya sentrifugal hanya timbul jika Anda melewati tikungan dengan kecepatan tinggi sebab kecepatan tersebut dapat meningkatkan gaya dorong. Sebaliknya jika Anda berbelok dengan kecepatan rendah atau sedang maka Anda tidak merasa limbung. 

Oleh karena itu, penting sekali bagi Anda untuk mengurangi kecepatan saat melewati tikungan. 

        4. Tekanan Angin Ban yang Kurang

Selain untuk mencegah kebocoran, salah satu pentingnya untuk mengecek tekanan angin sebelum bepergian adalah untuk meminimalisir resiko limbung. Ketika ban kekurangan angin, maka kekuatan dan daya cengkram roda mobil akan berkurang sehingga menjadi penyebab mobil limbung. 

Jika Anda merasa ban mobil Anda kempes sebaiknya segera isi angin.

Tips Mengatasi Mobil Limbung

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah mobil oleng, diantaranya yaitu mengurangi kecepatan saat berbelok di tikungan. Cara tersebut dapat menurunkan gaya dorong sehingga mobil tidak oleng. Hindari mengebut ketika melewati tikungan.

Selain itu, Anda juga bisa mengganti suspensi yang lembut menjadi suspensi yang lebih keras. Suspensi yang keras dapat menurunkan gaya ketika Anda berbelok dengan kecepatan tinggi.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa menambah aksesoris seperti karet sport damper dan strut stabilizer bar. Pemasangan aksesoris tambahan tersebut dapat dilakukan di bengkel terdekat.

Itulah beberapa hal yang dapat menyebabkan mobil limbung. Kondisi limbung dapat meningkat jika Anda melewati tikungan dengan kecepatan tinggi ditambah body mobil yang tinggi. Untuk mencegahnya kurangi kecepatan saat berbelok dan cek secara rutin kondisi ban dan suspensi mobil Anda. Untuk informasi lainnya mengenai otomotif dan mobil kesayangan Anda, bisa cek di https://www.suzukimargondadepok.co.id/.