Tips Aman Berkendara di Musim Hujan: Menghadapi Tantangan di Jalan Basah

Berkendara di musim hujan bukanlah hal mudah, sebab hujan dapat menyebabkan beberapa masalah seperti pandangan yang kabur, jalan menjadi licin, dan terdapat genangan air yang mengganggu laju kendaraan.
Maka dari itu, terdapat beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat mengemudi pada di waktu hujan. Apa saja itu? Jangan lewatkan pembahasan dalam artikel ini!
Tips Berkendara di Musim Hujan
Ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar dapat berkendara dengan aman dan nyaman selama musim hujan. Berikut adalah poin-poin dan penjelasannya:
- Perhatikan Keadaan Wiper
Saat berkendara kala musim hujan wiper pada mobil sangat perlu untuk diperhatikan Anda harus memastikan bahwa karet pada wiper berfungsi dengan baik agar proses pembersihan jejak air hujan pada kaca depan dapat berjalan dengan baik.
Sebelum berkendara, pastikan menguji coba wiper mobil Anda. Jika muncul tanda-tanda seperti gerakan wiper yang tidak lancar, suara berisik, garis air, atau ketidakmampuan menyeka air dengan maksimal, maka segera ganti karetnya.
Selain karet pada wiper yang perlu Anda perhatikan, air pada wiper juga perlu Anda periksa sebelum berkendara, pastikan air sabun pada wiper dalam kondisi yang optimal jangan sampai kehabisan.
- Pastikan Keadaan Ban Mobil
Kondisi ban merupakan hal penting yang perlu diperhatikan saat berkendara, terutama pada saat musim hujan. Pengecekan kondisi ban perlu Anda lakukan sebelum berkendara, sebab ban adalah komponen yang langsung bersentuhan dengan jalan.
Anda harus memastikan ban kendaraan tidak aus atau botak. Ban yang aus dapat menurunkan daya cengkram ban, hal ini tentunya sangat berbahaya apalagi saat jalanan basah karena hujan.
Selanjutnya, tekanan angin pada ban. Saat ingin berkendara pastikan tekanan angin pada kendaraan Anda baik. Tekanan angin yang kurang dapat membahayakan anda, sebab dapat menyebabkan ban oleng atau tidak stabil.
Gunakan ban yang asimetris, ban yang memiliki pola asimetris dinilai dapat menampung air lebih banyak sehingga daya cengkram ban akan semakin kuat. Hal tersebut mengurangi kelicinan pada ban.
- Jaga Jarak Aman
Jarak merupakan hal yang perlu diperhatikan saat Anda berkendara, terutama pada saat musim hujan. Pandangan yang sering kali kabur pada saat hujan sering kali menyebabkan terjadinya kecelakaan.
Pada saat hujan jarak aman untuk berkendara mobil adalah hitungan enam detik dengan mobil depan. Hal ini akan menghindari tabrakan yang parah atau potensi kecelakaan.
Pemberian jarak ini dapat Anda lakukan dengan menunggu mobil depan selama enam detik untuk maju terlebih dahulu kemudian giliran anda untuk maju atau menunggu mobil di depan anda hilang dari pandangan.
- Perhatikan Kecepatan Mobil
Saat berkendara Anda tidak boleh terlalu pelan atau terlalu cepat, apalagi saat berkendara di musim hujan. Kecepatan berkendara harus sangat Anda perhatikan agar tidak terjadi aquaplaning.
Aquaplaning terjadi saat kendaraan melaju dengan kecepatan yang sangat tinggi, dimana ban mobil tidak lagi dapat menyengkram aspal.
Hal ini dikarenakan karena terkena gaya angkat dari genangan air dan menyebabkan pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraan dengan baik.
Berdasarkan pemilik dari Rifat Drive Labs, Rifat sungkar laju maksimal berkendara saat hujan adalah 50-60 km/jam dan batas minimumnya adalah 30 km/jam.
- Jangan Melewati Genangan Air
Jalan tidak rata sering menimbulkan genangan saat hujan turun. Genangan-genangan air ini dapat membahayakan jika Anda lewati saat musim hujan, Jika menerabas genangan air yang cukup dalam air pada genangan tersebut akan menyiprat.
Cipratan air saat melewati genangan air dapat berpotensi terhisap ke dalam komponen mesin yang dapat menyebabkan kematian mesin secara mendadak. Hal ini tentunya berbahaya dan dapat merusak mobil.
- Hidupkan Lampu
Saat hujan yang deras meskipun di siang hari lampu utama pada mobil perlu dinyalakan guna memberi tanda pada pengendara lain.
Selain itu, Anda bisa menambahkan cahaya lampu kabut agar lebih terang, namun hindari untuk menggunakan hazard.
Cukup gunakan lampu hazard saat mobil berhenti ketika sedang mengalami masalah. Menyalakan lampu ini saat berkendara dapat membuat bingung mengenai pergerakan kendaraan di depan.
Jika hujan sangat deras sehingga keberadaan kendaraan tidak terlihat meskipun telah menyalakan lampu, alangkah baiknya Anda berhenti berkendara dan menunggu hujan sedikit reda.
- Tetap Tenang
Saat berkendara kala musim hujan, Anda tidak boleh terburu-buru bahkan panik. Berkendara dengan keadaan panik tentunya akan menimbulkan masalah seperti kehilangan fokus saat berkendara.
Selin tetap tenang kesiapan diri juga diperlukan pastikan saat berkendara Anda dalam keadaan fit. Selain itu, pastikan Anda mengemudi senyaman mungkin seperti memakai pakaian yang hangat.
Itulah beberapa tips berkendara di musim hujan. Terapkan tips tersebut agar Anda terhindar dari kemungkinan buruk saat berkendara kala hujan, seperti kecelakaan lalu lintas.
Mau mendapatkan tips berkendara lainnya? Segera kunjungi website https://www.suzukimargondadepok.co.id/ untuk informasi selengkapnya.