Mengenal Material atau Bahan untuk Interior Mobil

Penggunaan bahan yang tepat untuk interior mobil penting agar menciptakan pengalaman berkendara yang nyaman. Interior mobil sendiri terdiri dari jok, karpet, dashboard, dan semua hal yang ada di kabin mobil. 

Apa saja material yang umum dipakai untuk membuat interior mobil? Simak artikel ini selengkapnya untuk mengetahui jawabannya!

Material untuk Interior Mobil 

Kenyamanan dan tampilan interior mobil sangat dipengaruhi oleh pemilihan material yang digunakan. 

Selain faktor estetika, material interior juga menentukan daya tahan, kemudahan perawatan, serta kesan mewah atau sederhana pada kendaraan.

Ada berbagai pilihan material yang dapat digunakan untuk membuat interior mobil. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Bahan Fabric 

Bahan yang merupakan kombinasi dari kain, kanvas, dan cotton ini menjadi bahan yang paling umum untuk dipakai sebagai pelapis interior mobil.  

Bahan fabric kuat terhadap berbagai cuaca ekstrem, tetapi sulit untuk dibersihkan karena bahannya bersifat menyerap air dan kotoran. 

2. Bahan Kulit 

Bahan interior selanjutnya ada kulit. Bahan ini populer dan banyak diinginkan karena tampilannya yang elegan. Selain itu, bahan kulit juga lebih tahan lama sehingga cocok untuk Anda yang menggunakan mobil untuk mobilitas sehari-hari. 

Bahan kulit sendiri bisa mengalami keretakan apabila terpapar suhu panas. Maka dari itu, Anda perlu merawatnya dengan baik. 

3. Bahan Vinyl 

Bahan vinyl dikenal juga sebagai kulit imitasi. Bahan ini juga umum digunakan untuk mobil mewah karena vegan. Bahan ini juga memiliki berbagai warna. 

Keunggulan bahan ini adalah tampilannya halus apabila permukaan tanpa pelapis, serta berkualitas tinggi dan tahan lama. Lalu, untuk kekurangannya adalah bisa lengket karena terpapar suhu yang panas.

4. Bahan Beludru 

Bahan ini merupakan campuran dari berbagai bahan sintetis. Namun, memiliki permukaan yang lembut dan halus. Serat kainnya juga menonjol sehingga menciptakan tekstur yang mewah serta nyaman ketika Anda menyentuhnya. 

Tapi, perlu diperhatikan perawatannya karena bahan beludru lebih mudah kotor. Apalagi, jika Anda makan di dalam mobil dan meninggalkan noda di bagian tangan Anda. 

5. Bahan Nilon 

Nilon menjadi bahan yang umum dipakai untuk melapisi kain. Walaupun tidak mewah, bahan nilon tetap menampakkan kesan elegan dan nyaman. Harganya pun terjangkau. 

Bahannya kokoh dan tahan kotoran serta noda jika dibandingkan dengan kain lainnya. Namun, bahan nilon dapat menyerap bau. 

6. Bahan Suede  

Apabila Anda mencari bahan interior mobil yang paling premium, maka bahan suede jawabannya. Umumnya, bahan ini digunakan untuk mobil premium dan supercar. 

Bahan suede juga memberikan kenyamanan yang tinggi kepada penggunanya. Namun, penanganannya perlu perhatian khusus karena bahan suede mudah mengalami kerusakan jika terpapar cairan atau kotoran. 

7. Bahan Polyester 

Bahan lain untuk interior mobil adalah polyester. Apabila Anda ingin tampilan seperti suede pada interior mobil Anda maka bahan ini cocok. Permukaan bahan polyester juga lembut dan tidak akan lengket apabila terpapar panas. 

Namun, bahan polyester mudah menyerap bau, kotor, dan noda sehingga lebih sulit untuk dibersihkan. Apabila cara Anda membersihkan salah maka dapat menyebabkan keras dan kaku. 

Di antara bahan-bahan interior mobil di atas, jika Anda membutuhkan bahan yang ramah penggunaan keluarga maka Anda bisa memilih kain nilon yang cocok untuk penggunaan harian dan keluarga cenderung membuat interior mobil mudah kotor. 

Ingin mendapatkan berbagai informasi perawatan mobil lainnya? Kunjungi Website Resmi Dealer BUANA ALEXANDER TRADA.